– Marc Klok, pemain Persib Bandung yang sempat membela timnas Indonesia mengklarifikasi pernyataanya soal Shin Tae-yong yang disebut pelatih diktator.
Seperti dikatahui, Marc Klok sudah tidak pernah dipanggil lagi memperkuat Skuad Garuda.
Tapi belakangan ini, usai Shin Tae-yong diakhiri kontraknya bersama timnas, berharap masuk skuad lagi.
Marc Klok memberikan klarifikasi setelah menyebut Shin Tae-yong pelatih diktator.
Menurut Marc Klok dirinya salah memilih kata-kata dengan mengucapkan hal tersebut.
Seperti diketahui, Marc Klok belakangan ini memang memberikan respons setelah Shin Tae-yong dipecat dari Timnas Indonesia.
Salah satunya dengan wawancara Marc Klok terhadap media Belanda, yakni ESPN Belanda.
Dalam wawancara tersebut, Marc Klok menyebut Shin Tae-yong merupakan pelatih yang keras bak seorang diktator.
“Dia (Shin Tae-yong) sungguh-sungguh seorang diktator,” kata Marc Klok dalam wawancara bersama ESPN.
“Dan posisinya di atas seluruh tim,” ujar gelandang Persib Bandung.
Tentu saja perkatan Marc Klok tersebut langsung menjadi sorotan pecinta sepak bola Tanah Air.
Apalagi saat ini, isu Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia memang sedang hangat diperbincangkan publik.
Menanggapi hal tersebut, Marc Klok pun memberikan klarifikasi.
Menurutnya, ada konteks terjemahan yang diubah dalam media tersebut.
Selain itu, mungkin Marc Klok juga mengaku mungkin dirinya memilih kata-kata yang kurang pas.
“Ada konteks yang hilang dalam terjemahan wawancara saya dalam bahasa Belanda,” ucap Marc Klok dikutip dari BolaSport.
“Mungkin juga saya menggunakan kata yang kurang tepat,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Marc Klok mengatakan meski Shin Tae-yong merupakan pelatih yang tegas tapi ada hal positif di baliknya.
Ia mengaku mendapat banyak pelajaran dari juru taktik asal Korea Selatan tersebut.
•
“Tetapi saya bersyukur atas kepercayaan dan waktu yang saya habiskan bersama Coach Shin Tae-yong, serta banyak belajar darinya,” kata Marc Klok.
“Shin Tae-yong merupakan pelatih yang sangat tegas.”
“Dan setiap pelatih memiliki cara yang berbeda-beda, saya selalu menghargai perbedaan tersebut,” tegasnya.
Marc Klok pun kembali menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki masalah apapun dengan Shin Tae-yong.
“Secara pribadi, saya tidak ada sakit hati sama sekali dengan beliau,” kata gelandang Persib Bandung tersebut.
“Saya berharap yang terbaik untuknya ke depannya,” lanjutnya.
Seperti diketahui, sebelum Thom Haye dan Ivar Jenner datang, Marc Klok lah yang menjadi andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Bahkan, Marc Klok juga menjadi salah satu pahlawan Timnas Indonesia yang mengantar Garuda lolos ke Piala Asia 2023 setelah selama 16 tahun absen.
Namun nama Marc Klok mulai dipinggirkan oleh Shin Tae-yong dari skuad Garuda sejak Piala Asia 2023 lalu.
Meski begitu Marc Klok pun mengaku tidak masalah dengan hal tersebut.
Menurutnya, meski tidak dipanggil ke Timnas Indonesia, ia akan selalu mendukung Skuad Garuda.
“Tentu sebagai pemain profesional ingin dipanggil ke timnas, tetapi walaupun tidak dipanggil juga tidak apa-apa,” kata Marc Klok.
“Karena timnas bukan hanya untuk Marc Klok.”
“Tentunya apa pun yang terbaik untuk timnas Indonesia, saya akan selalu mendukung,” tutupnya.
Kini setelah memecat Shin Tae-yong, PSSI telah menunjuk sosok Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia yang baru.
Patrick Kluivert dibebani ekspektasi yang tinggi dari fans Garuda, yakni membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Menarik dinantikan, kiprah Timnas Indonesia bersama Patrick Kluivert ke depannya
Sumber:
TribunSolo.com
lainnya di
dan
Berita viral lainnya di